MAN IC Tapsel (Humas) : Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Gus Irawan Pasaribu, SE, Ak, MM, CA, resmikan lapangan olahraga multifungsi Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Tapsel di Sipirok, Jumat (26/9/2025).
Peresmian lapangan olah raga yang merupakan kontribusi PT AR melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dihadiri Senior Manager Community PT AR, Christine Pepah, Ketua Komite MAN IC Ranto Siregar dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemda Tapsel.
Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu dalam sambutanya mengatakan, olahraga bukan hanya sarana menjaga kesehatan, tetapi juga wahana menanamkan nilai sportivitas, kerja sama, tim work, strategi dan disiplin.
“Olahraga itu membuat kita sehat dan bugar. Lebih dari itu, olahraga mengajarkan sportivitas, interaksi, kolaborasi, dan sinergi. Nilai-nilai ini sangat penting dipelajari anak-anak kita karena akan dibutuhkan di kehidupan nyata,” ujar Gus Irawan yang pernah memimpin KONI Sumut dua periode.
Gus Irawan berharap fasilitas olahraga tersebut dapat dijaga dan dimanfaatkan secara optimal karena tampa adanya perawatan maka tidak akan bertahan lama."Tolong dirawat dan dijaga. Nilai-nilai olah raga sangat kita butuhkan terutama pada generasi kalian ini" tuturnya.
Senior Manager Community PT Agincourt Resources, Christine Pepah, menegaskan bahwa pembangunan lapangan olahraga multifungsi tersebut bertujuan membentuk generasi yang sehat secara fisik maupun mental.
"Kami berharap fasilitas ini menjadi sarana menanamkan sportivitas, menjaga kesehatan, dan membangun kerja sama tim. Tentu, sebaik-baiknya fasilitas hanya akan bertahan lama bila digunakan dan dirawat dengan baik,” katanya.
Kepala MAN IC Tapanuli Selatan, Abdul Hakim Siregar, juga menyambut baik kehadiran lapangan olahraga multifungsi tersebut. Untuk itu ia mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapsel dan PT AR.
Menurutnya, tanpa olah raga yang baik maka terkadang muncul generasi yang pintar tapi tidak kuat. "Saya ingin anak-anak kita ini, fisiknya kuat, intelektualnya kuat, emosionalnya kuat, spiritualnya kuat. Pokoknya jasmani dan rohaninya kuat," jelas Abdul Hakim