MAN IC Tapsel (Humas)-Tim Zona Integritas (ZI) MAN Insan Cendekia (IC) Tapanuli Selatan ikuti Tahapan Penilaian Pendahuluan (TPP) Calon Pilot Project Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) Tahun 2024 secara virtual zoom meeting di sekretariat Zona Integritas Gedung PTSP MAN IC Tapsel (04/02/2025)
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Biro Organisasi Tata Laksana (Ortala) Kementerian Agama RI, Dr. Nurudin, M.Si., melalui Zoom Meeting, diikuti oleh 152 satuan kerja (Satker) Kemenag yang lolos verifikasi awal, termasuk MAN Insan Cendekia Tapanuli Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Madrasah(Kamad) turut memantau jalannya kegiatan secara virtual bersama tim kerja ZI dari enam area perubahan di masing-masing ruangan setelah seremonial pembukaan rapat koordinasi.
Zona Integritas: Wujud Reformasi Birokrasi di Satuan KerjaDalam arahannya, Karo Ortala Dr. Nurudin menekankan bahwa Zona Integritas merupakan miniatur dari pelaksanaan reformasi birokrasi di unit kerja atau satuan kerja, khususnya yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat. “Bukan sekadar mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), tetapi bertujuan untuk mempercepat implementasi reformasi birokrasi hingga ke unit-unit terkecil.” Jelasnya
Zona Integritas bertujuan untuk membangun program Reformasi Birokrasi (RB) yang mampu mengembangkan budaya kerja birokrasi yang antikorupsi, berkinerja tinggi, dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas. Dengan tren kenaikan nilai RB sejak tahun 2020 hingga 2023, diharapkan target nilai RB tahun 2024 sebesar 82,00 dapat tercapai.
Kunci Sukses Pembangunan Zona IntegritasDalam rangka mewujudkan pembangunan Zona Integritas yang efektif, terdapat beberapa faktor kunci yang harus diperhatikan, antara lain: Pertama, Komitmen PimpinanPimpinan harus menunjukkan komitmen nyata melalui kebijakan dan tindakan yang selaras dengan semangat membangun satuan kerja yang bebas dari korupsi serta birokrasi yang bersih dan melayani.
Kedua, Kemudahan LayananMeningkatkan semangat dalam memberikan pelayanan terbaik serta meningkatkan kualitas layanan publik dengan prinsip hospitality.
Ketiga, Program BerdampakMengembangkan inovasi agar satuan kerja lebih dekat dengan masyarakat sehingga mereka dapat merasakan manfaat nyata dari keberadaan instansi pemerintah.
Keempat, Monitoring dan Evaluasi (Monev)Evaluasi berkelanjutan diperlukan untuk memperbaiki kekurangan dan menyesuaikan program dengan kebutuhan masyarakat.
Kelima, Manajemen MediaPemanfaatan media dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap reformasi birokrasi, serta membangun kepercayaan publik terhadap instansi pemerintah.
Dengan mengikuti tahapan ini, MAN Insan Cendekia Tapanuli Selatan berkomitmen untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas pelayanan publik demi terwujudnya birokrasi yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Selanjutnya tim penilai dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melakukan penilaian secara langsung kepada setiap zona area perubahan pada satker MAN IC Tapsel dengan dua ruang satu waktu, ruang pertama penilaian teehadap zona I -3, ruang dua penialian zona IV -VI, Kegiatan penilaian PMPZI berjalan lancar dan tertib.